Sabtu, 22 November 2014

PERNYATAAN SIKAP KNPB PUSAT TERKAIT PENEMBAKAN DAN PENANGKAPAN AKTIVIS KNPB

Logo KNPB (Dok, Kobogaunews)
KOBOGAUNEWS, West Papua – HUT Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang ke-VI.

Baca juga yang ini :  HUT KNPB KE VI APARTA MILITER PENEMBAKAN DAN PENANGKAPAN AKTIVIS KNPB , SIKAP KNPB PUSAT TERKAIT.

Dalam release yang ditandantangani ketua I KNPB pusat, Agus Kossay, dan Sekretaris Jenderal KNPB, Ones Suhuniap, KNPB pusat meminta negara Indonesia tidak bersikap kekanak-kanakan dan tidak menerapkan standar ganda dalam menerapkan demokrasi, dimana dalamnya ada jaminan atas kebebasan berpendapat dan berekspresi yang dihargai.

KNPB menuding Polda Papua sedang menggiring KNPB dengan cara-cara kriminal mereka yang selalu menghadapkan aksi damai KNPB dengan kekerasan, pemukulan, penembakan dan penahanan sehingga nama KNPB tercemar.

"Padahal, KNPB membuat aksi secara damai, dan itu sudah diamini konstitusi negara Indonesia. Polda Papua lenaggar konstitusi sendiri dan harusnya diproses dengan hukum," jelas KNPB dalam wawancara terpisah.

Pertama, KNPB menuntut Polda Papua segera membebasakan 25 aktivis KNPB wilayah Dogiyai dan KNPB wilayah Nabire yang sedang diisolasikan dalam tahanan Polres Nabire.

Kedua, Polda Papua diminta segera bertanggung jawab atas penembakan 3 aktivis KNPB Dogiyai karena mereka menembaki aktivis KNPB yang melakukan demo secara damai.

Ketiga, KNPB menuding Polda Papua telah melakukan pembohongan publik bahwa 3 aktivis KNPB yang ditembak dengan peluru karet. Kenyataannya tidak demikian. Mereka ditembak dengan peluru asli, bukan peluru karet.

Keempat, pernyataan Polda Papua tentang penembakan 3 aktivis KNPB karena membawa senjata tajam adalah tidak benar dan merupakan pembohongan publik. Sesunggunya polisi datang pada massa aksi, dan tanpa  tanpa kompromi mengeluarkan tembakan ke arah masa aksi, membubarkan, dan menangkap 12 aktivis lainnya
.(Atmin.KOBOGAUNEWS/ WK)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar