Sabtu, 23 Agustus 2014

TPNPB/OPM: DUNI INTERNASIONAL HENTIKAN BANTUAN MILITER UNTUK INDONESIA

Panglima TPN/OPM Wilayah La-Pago, Okiman Purom Wenda (kiri) bersama pengawal (Foto: Ist)
KOBOGAUNEWS,   West Papua, Lani Jaya --- Panglima Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN-PB) Wilayah La-Pago, Enden Wanimbo, meminta dunia internasional segera menghentikan bantuan militer bagi pemerintah Indonesia, karena dinilai telah melakukan banyak pelanggaran hak asasi manusia di Lanny Jaya, Papua dan seluruh Tanah papua. Sabtu, (23/8/2014) Malam.

“Yang kami tahu, aparat TNI/Polri yang diturunkan sebanyak 5000 – 7000 personil. Ini sudah keterlaluan, dan sangat banyak jumlahnya, bisa kami katakan bahwa perang di Lanny Jaya itu Negara turunkan kekuatan penuh,” ujar Enden."

Kata Enden, komunitas internasional, terutama Amerika Serikat, Belanda, Australia dan Inggris tidak pantas memberikan peralatan militer kepada Indonesia, sebab telah digunakan untuk melakukan pelanggaran HAM berat terhadap warga sipil di lani jaya dan Tanah Papua .

“Dengan peralatan militer yang diberikan oleh Negara-negara luar, Indonesia telah membunuh dan membantai jutaan penduduk Papua, kami minta segera hentikan bantuan militer untuk Indonesia,” tegasnya. kepada www.kobogaunews.com melalui pesan facebook pada hari jumat malam. tanggal (22.8/2014) .{KOBOGAUNEWS/WK}

Tidak ada komentar:

Posting Komentar