Selasa, 22 September 2015

3 KOMPONEN ULMWP LAKUKAN IBADAH SYUKURAN BERSAMA RAKYAT SAMBUT HASIL PIF

Foto Bersama ketika selesai doa (foto Ones Gimbal)
KOBOGAUNEWS WEST PAPUA ‘’Jayapura ---Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat atau United Liberation Movement For West Papua (ULMWP) Dewan Komite dalam negeri bersama 3 komponen yang bersatu dalam ULMWP, Negara Federal Rebuplik Papua Barat (NFRPB), Parlemen Nasional Papua Barat (PNWP) dan West Papua National Coalition for Liberation (WPNCL) dan semua organisasi gerakan serta seluruh komponen rakyat Bangsa Papua Barat, telah mengadakan Ibadah syukuran terkait hasil PIF. Dimana Isu West Papua berhasil dibahas dalam pertemuan Pasifik Island Forum (PIF) 07-11 sebtember 2015 di port Moresby PNG beberapa waktu lalu.


Ibadah syukuran tersebut dilaksanakan pada hari selasa 22 Sebtember 2015 di aula asrama GKI Liboran padang bulan. Ibadah syukuran yang penuh hikmat itu dimulai pada pukul 14.00 WPB, hingga berahir pada pukul 17.15 WPB.

Tema yang diangkat dalam ibadah syukuran tersebut adalah, (PERSATUAN DAN KEBENARAN MEMBUKA JALAN YANG MUSTAHIL DILALUI). Renungan singkat dipimpin oleh Ev. Nur Yarinap, dalam Gotbah dikuti dalam kita mazmur, tersebut mengajak smua pejuang bersatu dan tanpa rasa takut kepada siapa pun untuk terus berjuang menyelamatkan umat tuhan di tanah Papua. Lebih lanjut Ev. Yarinap mengajak semua pejuang yang berstu dalam ULMWP mengutamakan Tuhan dalam perjuagan Bangsa Papua Barat.


Setelah renugan singkat dilanjutkan dengan laporan Lobi ULMWP di PIF disampaikan oleh Tim kerja ULMWP Victor F Yeimo ketua Umum KNPB, kemudian dilanjutkan dengan sambutan –sambutan. Sambutan pertama disampaikan oleh Ev. Edison Waromi Perdana Mentri NFRPB, sambutan kedua disampaikan oleh Eliaser Anggainggom PNWP sambutan ke tiga disampaikan Oleh Baguma Yarina mewakili WPNCL.


Dalam laporan tim kerja ULMWP Victor Yeimo menyampaikan bahwa, setelah kita bersatu dalam ULMWP berdasarkan deklarasi di saralana pada tahun 2014 lalu kini ada kemajuan politik yang luar bisa, setelah kita bersatu kita ajukan aplikasi di MSG pada bulan februari 2015, 3 bulan kemudian kita kita diterima di MSG sebagai obcerver. 


kita menjadi obcerver mulai melakukan lobi-lobi dilakukan di beberapa negara pasifik oleh ULMWP selama 2 bulan namun Isu West Papua mejadi satu isu dari agenda yang ditetapkan oleh sekertariat PIF dari 700 isu yang diusulkan dari Melanesia Polenesia dan Mickronesia di sekertariat PIF.

Kemudian isu west papua berhasil dibahas dalam forum PIF. Sekalupun indonesia membangun diplomasi suap terhadap peminpin negara-negara pasifik 20 gina untuk mengagalkan Isu west Papua tetapi atas pertolongan tuhan Isu west Papua berhasil dibahas dalam pertemuan PIF tegas Victor Yeimo. Oleh kerena itu hari ini kita patut bersyukur sebab semua itu terjadi atas kemurahan tuhan kata Victor dalam laporanya.


Kemudian Ev. Edison Waromi perdana mentri NFRPB menyampaikan bahwa, kita patut bersyukur kepada Tuhan karena ada tanda heran yang besar terjadi dalam perjugan kita setelah kita bersatu dalam ULMWP. Tanda heran yang pertama terjadi di Salomon Island dimana diterima sebagai observer di MSG, sekalipun indonesia berusaha menggagalkan kita namun atas pertolongan tuhan kita di terima di MSG. Lebih lanjut Edison mengatakan kita hanya melakukan lobi selama dua bulan di pasifik namun atas kemurahan tuhan isu West Papua dibahas di pasifik Island Forum PIF tegasnya.

Oleh karena itu rakyat Papua harus berdoa sambil bekerja dengan mempersiapkan kekutan rakyat menyambut kedatangan tim pencari fakta ke Papua tegas edison dalam sambutanya disambut ohadirin dengan tepuk tangan.


Berkutnya sambutan dari PNWP yang disampaikan oleh Tuan Eliaser Anggainggom, Eliaser dalam sambutan singkatnya, megayak seluruh rakyat Papua harus berjuang dengan keras karena, ULMWP dan 3 komponen perjuagan hanyalah alat tetapi perjuangan milik rakyat sehingga rakyat harus berjuang, lebih lanjut eliaser mengatakan bahwa, perjuagan ada didalam negeri dan perjuagan harus kerja keras oleh rakyat sendiri tegasnya.


Sedangakan sambutan dari WPNCL disampaikan Oleh Baguma Yarinap, baguma mengajak semua organisasi gerakan dan dan 3 komponen yang yang bersatu dalam ULMWP harus mengawal proses dan persatuan yang kita bangun dalam ULMWP. Lebih lanjut Baguma Yarinap mengatakan Indonesia kerja kersa untuk mematakan perjuagan kita yang sedang berjalan melalui ULMWP oleh karena itu kita semua mengawal ULMWP tegasnya.

Sambutan terakhir mewakili pemuda dan Mahasiswa disampaikan oleh Samuel Womsiwor dari GEMPAR. Samuel mengajak semua organisasi gerakan dan pemuda mahasiswa siap kawal ULMWP menuju pembebasan Nasional tegas Samuel dalam pesan sinkat. 

Sebelum mengadakan ibadah syukuran terlebih dahulu KNPB memediasi seluruh organisasi gerakan bersama seluruh rakyat Papua kira-kira 300 an orang mengadakan bakar batu untuk makan bersama sekaligus menghadiri Ibadah syukuran yang diselenggarakan oleh Dewan komite ULMWP dalam negeri.

Setelah semua rangkaian ibadah syukuran berakhir pada pukul 17.30 WPB dilanjutkan makan bersama dan rakyat membubarkan diri masing-masing. 

Nesta Ones Suhuniap

Tidak ada komentar:

Posting Komentar