Kamis, 17 September 2015

1 MEI 1963 ILEGAL DI ATAS TANAH PAPUA.


1 mei 1963 bagi rakyat papua merupakan awal penduduk indonesia di tanah papua. terjadi penyerakan kekuasaan dari pemerintah dari PBB UNITEA kepada indonesia melegitimasi indo untuk menempatkan militernya dala jumlah besaran di west papua. sesuai perjanjian new york agrement 15 agustus 1962, indonesia di tugaskan untuk membangun dan sambil mempersiapkan pelaksanan act of free choice (tindakan pilihan bebas) atau self determination (penentuan nasib sendiri).

kenyataannya,upaya pengkondisian papua mulai di lakukan militer indonesia sejak 1963. terbukti hasil PEPERA di menangkan oleh indonesia,dgn keterlibatan 1.025 orang pemilih dari 800.000 org papua yg punya hak untuk memilih. 


dua tahun sebelum PEPERA 1969 yaitu terjadi karya I Freeport mc Moran GOld and Copper perusahan tambang emas dan tembaga milik imprelialis Amerika dgn Resim Orba soeharto. 


kontrak ini di lakukan karena indonesia yakin akan memenangkan PEPERA walaupun degn cara keji sekalipun, penuh teror,intimidasi dan bahkan pembunuhan.

kenyataan ini di bahas oleh negara indonesia melalui aparat negara TNI/POLRI degn berbagai operasi militer baik di daerah pesisir maupun daerah pengunungan papua. 


ratusan ribu rakyat papua tewas akibat kekejaman militer (TNI/POLRI) indonesia. apalagi paksa pemberlakuan daerah operasi militer (DOM) sejak 1977-1998.

kejahatan negara indonesia melalui kaki tangannya militer (TNI/POLRI) terus berlanjut hingga dewasa ini. 


tgl 8 desember 2014 rakyat papua terkejut dgn kebrutalan aparat keaman di paniai.yg menewaskan 5 org siswa sma negri 1paniai dan belasan lain krisis.
kebrutalan berlanjut lagi pd tgl 6 januari 2015 di timika, aparat gabungan TNI/POLRI penyisiran kampung utikini dan menyamankan setidaknya 200 orang papua.termasuk. 46 perempuan. dan tiga anak-anak. 


dan terjadi lagi pada tanggal 21 maret TNI/POLRI membubarkan paksa kegiatan penggalangan dana kemanusiaan KNPB Yaukimo untuk bencana badai POM Vanuatu. yg menewaskan obagma senegill dan 4 orang luka-luka akibat tembak dalam insiden tersebut. 


terjadi lagi di kabupaten dogiyai papua distrik kamuu timur ugapuga TNI/POLRI menembak warga sipil mati di tempat atas nama yoseni agapa tgl tgl juni yg lalu.

situasi ini membenarkan bahwa, kehadiran indonesia di atas tanah papua sejak 1mei 1963 hingga saat ini, dengan jelas hanya untuk memusnahkan orang asli papua (OAP), dengan tujuan untuk menguasai TERITORI dan sumber daya alam di WEST PAPUA.

Goo KOteka
salam se tanah air west papua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar