Sabtu, 19 Juli 2014

Brimob Menganiyaya Masyarakat Sipil

Foto: Logo Brimob/Deiyai/Papua/
www.google.com/@B-TPN
Buletin TPN, DeiyaiMasyarakat Sipil, Pontianus Madai (Usia Dewasa) dianiyaya oleh Brimob Deiyai. Lantaran saat pulang dari Kampung Atouda menuju Yaba Dimi.
Kasus tersebut terjadi di pertengahan jalan menuju Kampung Yaba Dimi, Kabupaten Deiyai, pada Kamis, (27/06) sekitar Pukul 23:00 WP.
www.taringpapua-news.blogspot.com telah menerima kronologis kejadian ini dari sumber terpercaya via-phone celluler, Jumat (28/06) sekitar Pukul 10:00 WP.
“Suara tembakan banyak, sekitar ratusan. Tapi, kami tidak takut. Karena, kami tidak bersalah terhadap masalah ini,” kata sumber terpercaya tersebut.
Dari laporan sumber kepada media ini, Kronologisnya terjadi saat Pontianus Madai (korban) hendak pulang ke rumahnya dari Atouda seusai membeli gula, susu, dan kopi ke Yaba Dimi. Tiba-tiba Brimob datang dan memukul korban tanpa alasan yang Jelas. Kemudian, beberapa sahabat Brimob terlibat dalam insiden itu.
Keesokan hari, tepat sekitar Pukul 08:00 WP,  keluarga dan teman sekitar mengetahui kejadian semalam dan beramai-ramai menuju penginapan Brimob, Deiyai. Brimob hendak mengeluarkan Ratusan Amunisi. Namun, Masyarakat sekitar tidak merasa panik. Karena, merasa tidak bersalah dan merupakan hari pasar, berdagang di pusat kota.
Lebih dari enam mobil rombongan Kapolresta Paniai menuju Polsek Tigi.
"Untuk pagi ini saja, sudah enam mobil yang lewat perumahan sini menuju Polsek. Tidak tahu ni sebentar ada brapa yang lewat, itu mobil Brimob ka Polisi ka, antara itu ade," ujar sumber lain yang dapat dipercaya.

Tindak lanjut kasus ini, Kapolsek, Koramil, LMA, Tokoh Pemuda, Tokoh Adat, Tokoh Agama, dan Tokoh Perempuan setempat, hendak melangsungkan penandatanganan surat pernyataan sikap bahwa tidak ada lagi Brimob di Deiyai, cukup Kapolsek dan Koramil yang bertugas di Kab. Deiyai.
Penandatanganan surat pernyataan sikap ini akan dituntut terus dari pihak korban dan masyarakat Deiyai pada umumnya. (SD/010)/ http://www.taringpapuanews.com/2013/06/brimob-menganiyaya-masyarakat-sipil.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar