![]() |
Foto knpb bovendigole** |
Bovendigole 16 Oktober 2013. Memperingati HUT IPWP KNPB wilayh Bovendigole Turut memperingati hari
bersejarah dalam perjuagan rakyat papua tersebut. KNPB wilayah Bovendigole
terus menerus ditekan dan diintimindasi oleh aparata kepolisian melalui teror
dan intimindasi serta mengeluarkan himbauan terbuka untuk masyarakat tidak ikut
dalam kegiatan knpb Boven digul, dan terus membatasi namun knpb tetap
memperingati hari Ulang tahun IPWP
Sambil menunggu Informasi/tanggapan dari kepolisian daerah boven
digoel maka, pada tanggal 13-Otober-2013, muncullah informasi baru yang
disampaikan lewat media RRI Boven Digoel. Informasi tersebut bersumber dari
KAPOLRES BOVEN DIGOEL yang ditujukan kepada masyarakat Boven Digoel.
Isi dari penyampaian adalah
sebagai berikut:
Disampaikan kepada Seluruh komponen masyarakat Boven Digoel agar tidak
boleh mengikuti kegiatan aksi yang dilakukan oleh KNPB Boven digoel
15/16-Oktober-2013 nanti. dengan alasan KNPB Itu belum ada Dasar Hukum.
Pada hari pelaksanaan 16 Oktober 2013 Pukul 7:10.Pagi.WPB (Waktu Papua
Barat), beberapa gabungan Intelijend dari Kepolisian datang dengan
Menggunakan kendarahan bermotor dan 3
mobil dalmas, baik itu dari Militan tertutup maupun terbuka,
datang di sekretariat KNPB Boven serta melakukan intervensi kepada ketua dan beberapa
anggota KNPB.
Penekanan Fisik maupun mental yang dilakukan Polri setempat dilihat sangat
tidak layak bagi keamanan serta kenyamanan kami untuk melakukan aksi guna
menyampaikan aspirasi di muka umum.
Kami memiliki bukti gambar-gambar/foto dan Video dari tindakan intervensi
Polri kepada kami akhirnya kamera
digital yang kami miliki itu pun di rampas oleh beberapa orang anggota
kepolisian dan anggota Intelkam setempat, dan di hapus. sehingga kami tidak
memiliki data/ gambar yang banyak. Penyampaian ini disampaikan oleh
jurubicara KNPB Boven Digoel KOSTAN K.
Pengawasan dan Penekanan POLRI ini adalah salah satu bentuk pengawasan serta ada penekanan fisik dan
mentalitas polri kepada kami sebelum kami melakukan aksi turun jalan/pada
pukul 10.00. kami sudah menghubungi kendaraan beroda ampat jenis Strada, untuk
menggantarkan alat peraga serta
para aksi. Ketika kami mulai masuk dalam tempat dimana titik aksi KNPB kepolisian langsung hadang dan menblokade
kami untuk tidak masuk kedalam tempat aksi itu.
karena kekecewaan kami untuk melakukan aksi maka munculah perdebatan
perdebatan itu sudah hampir berujung pada konflik
maka jumlah mereka makin bertambah untuk melakukan pemblokiran, maka kamipun
mundur dan tidak melakukan aksi turun jalan namun tidak patah semangat kami langsung saja melakukan aksi di tempat.
KAPOLRES dan ada
beberapa anggotanya menyampaikan bahwa kamu tidak boleh melakukan aksi karena
KNPB belum ada DASAR HUKUM. kami akan
membubarkan dengan paksa jika kalian lakukan aksi turun jalan.
Karena mobil yang kami siapkan untuk
turun aksi kini sudah di hadang dan di blockade.
oleh kepolisian setempat maka kami pun terpaksa melakukan aksi di tempat (didepan sekretariat KNPB) Boven.
Kami ucapkan Selamat Hari Ulang tahun jadinya “INTERNASIONAL PARLIEMEND FOR WEST PAPUA
(IPWP), yang ke 5 (lima) yang di bentuk pada tanggal 15-Oktober-2008. Serta
mengucapkan Terima kasih kepada Ketua IPWP dan beserta anggotanya yang telah
berjuang mengangkat masalah Papua dari kaum kapitalis.
Sekaligus dilampirkan dengan tuntutan aksi
kami antaralain:
1.
Mendesak PBB segera
memperbaiki kesalaan sebelumnya yaitu: Act Of free ChoIce (Pepera-1969) yang
penuh cacat hukum dan moral.
2.
Mendesak kepada MSG menindak
lanjuti hasil keputusan MSG pada tanggal 20 juli 2013 lalu
3.
PBB,Amerika serikat, Belanda
dan Indonesia segera meninjau kembali New York Agreement yang perna
menandatangani Pemerintah Indonesia dan Pemerintah kerajaan Nederland Belanda
pada Pasal 18 tentang Hak Penentuan Nasip Sendiri (Self Determination).
Perlu diketahui lagi bahwa setelah kegiatan kami selesai kurang lebih dari
jam 9.30 pagi WPB. mulai dan berakhir yang seharusnya pukul 3,00 Sore WPB,
namun kami dipaksa darai POLRI untuk berhenti lakukan orasi di tempat.
Pada aksi tersebut berakhir beberapa anggota kami memantau kemana rakyat bangsa papua kayanya agak
sepi di kota kabupaten ternyata masyarakat sempat paling banyak di tempat pembagian sembako yang dilakukan oleh Polri setempat.
sehingga masyarakat simpatisan yang mau mengikuti aksi tersebut akhirnya Polri
menghalikan perhatian mereka dengan mengadahkan pembagian sembako. Tempat
pembagian sembako dihalaman gereja Santo yosep wet ban di beberapa tempat
lainnya, kami mempunyai foto/video POLRI yang memblokade aksi kami namun mereka
menangkapnya kamera kami dan menghapusnya.
Perlu diketahui lagi masyarakat kami masih dalam ketakutan ketika mau
mengikuti aksi, karena penekanan fisik dan mentalitas terlihat sangat
mengecewahkan
KAMI KNPB BOVENDIGOEL BESERTA SELURUH KOMPONEN RAKYAT BANGSA PAPUA BARAT
WILAYAH BOVEN DIGOEL MENGUCAPKAN TERIMAKASIH KEPADA PERDANA MENTERI VANUATU MOANA KALOSIL, DAN MSG JUGA ANGGOTA MSG SERTA NEGARA PENDUKUNG
PASIFIK KAWASAN RAS MALANESIA. SERTA KETUA IPWP,FWPC,PNWP,TPN, DAN KNPB, PRD
DARI MASING MASING DAERAH ATAS DUKUNGAN KAMI KNPB BOVEN BISA DAN MAMPU
MELAKSANAKAN AKSI DI TENGAH TENGAH PENEKANAN.
SALAM REFOLUSI “KITA HARUS MENGHAKIRI”
AKHIRKATA TUHAN BEMBERKATI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar